Salam yang terdalam datang dari celah sempit dari lorong hatiku...
memberi salam kepada tamu kehormatan...
salam yang paling istimewa kepada bulan keberkahan....
semua makhluk memberitakan tentang kedatangannya...
angin membawa kabar kepada pepohonan yang ia lalui...
pepohonan yang selalu bertasbih memuja-Nya melakukan hal serupa...
mengucapkan selamat datang melalui ranting-ranting yang terus menerus bergoyang tertimpa serbuan kabar dari sang angin..
sang pohon menjadi pengantar surat kepada yang lain...
kepada tanah melalui dedaunan yang berguguran yang menjadi sumber dari kehidupan...
lautanpun tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk menyambut sang pujaan...
bergulungnya ombak, beserta pernak-pernik di dalamnya pun ikut berzikir menyambut datangnya hari-hari penuh ikhlas..
pasir-pasir di lautanpun menjadi saksi betapa besarnya suara lautan bertasbih..
yang tak mungkin didengar oleh manusia-manusia tanpa iman...
kekuatan bulan suci yang dinantikan...
kabar kedatangannya terus menerus terisar ke penjuru dunia...
dalam hangat kasih bulan sya'ban...
kabar itumenjadi penyemangat orang-orang yang menantikan kesucian hatinya kembali...
sya'ban lambat laun berpulang dan berganti menjadi bulan rahmat-Nya..
ia mampu menciptakan dunia bertakbir akan kedatangannya...
membuat dunia terus menerus membaca asma-Nya...
dan membuat kita mampu membuka hati untuk berbagi kebahagiaan dan merasakan kekurangan...
Ramadhan...
Kau datang dengan membawa keceriaan di mata makhluk-makhluk Allah...
membawa rahmat-Nya untuk kami yang menginginkannya dan bersungguh-sungguh atas nikmatnya..
ramadhan menjadi bintang di hatiku yang kan ku gapai dalam luasnya lautan dan dalam indahnya langit malamNya...
No comments:
Post a Comment